Mengenal In-Office Bleaching
Ada 2 metode bleaching (pemutihan gigi), yaitu :
1. In-Office Bleaching, merupakan metode pemutihan gigi yang dilakukan oleh dokter gigi di klinik gigi
2. At-Home Bleaching, adalah metode pemutihan gigi yang dilakukan sendiri oleh pasien di rumah dengan petunjuk dari dokter gigi
Artikel kali ini kita kupas lebih dahulu mengenai in-office bleaching.
In-office bleaching adalah metode bleaching yang dilakukan oleh dokter gigi di klinik dan merupakan metode paling popular saat ini di dunia. Tidak seperti at-home bleaching yang menggunakan dosis kecil, metode ini menggunakan dosis dengan konsentrasi tinggi yang aman, terkontrol dan bebas nyeri, sehingga hasil akhir terlihat lebih jelas.
Keuntungan in-office bleaching :
- prosedur dengan hasil tercepat
- metode bleaching yang paling aman
- gusi dan gigi sensitif yang dulu pernah dilaporkan terjadi pada metode ini, kini dapat lebih di kontrol karena menggunakan peroksida yang lebih tebal dan tidak merusak gigi
Kekurangan in-office bleaching :
- lebih mahal daripada at-home bleaching
- hasil tidak dapat di prediksi, tergantung dari faktor umur, keturunan dan tipe noda (stain) pada gigi
- bukan solusi permanen. Setelah proses selesai, dapat terjadi penumpukan noda lagi pada gigi. Oleh karena itu dokter gigi biasanya menyarankan untuk melanjutkan dengan perawatan di rumah (at-home bleaching)
#Noda yang dapat hilang dengan in-office bleaching#
In-office bleaching menghapus noda organik atau perubahan warna terutama yang disebabkan oleh :
- usia
Seiring bertambahnya usia, gigi menjadi lebih gelap seperti kuning, coklat, hijau bahkan abu-abu yang disebabkan keturunan atau pola makan. Gigi menguning yang cenderung paling mudah diputihkan
- konsumsi beberapa makanan seperti kopi, wine, soda, buah dan sayuran berwarna gelap
-penggunaan tembakau
# Noda yang tahan terhadap in-office bleaching #
Gigi dengan beberapa noda berikut -biasanya tipe anorganik- tidak merespon dengan baik terhadap in-office bleaching. Bahkan, gigi ini mungkin terlihat lebih gelap setelah gigi sekitarnya telah diputihkan.
- trauma, yang disebabkan karena dentin menjadi gelap
- konsumsi antibiotik tetrasiklin pada masa pembentukan gigi. Jenis obat ini terikat secara kimiawi dengan struktur kristalin dari email ke dentin
- terlalu banyak terpapar Fluoride, yang dapat menyebabkan fluorosis sehingga terjadi perubahan warna gigi
# Apakah anda cocok untuk in-office bleaching? #
Prosedur ini tidak cocok untuk mereka yang memiliki kondisi sebagai berikut :
- hipersensitif gigi dan gusi
Untuk menghindari reaksi hipersensitif, kami lebih merekomendasikan at-home bleaching dengan bahan carbamide peroxide yang konsentrasinya lebih rendah
- pewarnaan yang kuat dan dalam
Beberapa noda kebal terhadap in-office bleaching. Pada kasus ini, kami menyarankan pemasangan crown atau porselen veneer
- gigi yang menjadi transparant karena usia. Hali ini terutama berlaku pada gigi depan yang tipis.
--dokdee--
Powered by Telkomsel BlackBerry®
Komentar
Posting Komentar